PANGKALPINANG—Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Juaidi Rusli SP MP meluncurkan Gerai Pangan Lokal, Selasa (12/10/2021) hari ini.
Kegiatan yang diinisiasi Bidang Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tersebut dilaunching di Jalan Veteran Kelurahan Parit Lalang Kecamatan Rangkui Kota Pangkalpinang.
Ikut hadir Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pangkalpinang Monica Haprida Maulan Aklil, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kota Pangkalpinang Samri SP MSi dan Kepala Bidang Ketahanan Pangan Sulastri SP MM.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Juaidi Rusli SP MP mengatakan diversifikasi pangan local merupakan salah satu strategi memperkuat ketahanan pangan nasional. Diversifikasi pangan menurut Juaidi akan menambah banyak pilihan komoditas pangan dan mengurangi ketergantungan terhadap nasi.
“Diversifikasi pangan bukan hanya mengejar peningkatan produksi. Bangka Belitung ini luas sawahnya 22.402 hektar. Penduduk kita 1,5 juta dan pertumbuhan penduduk 2,83 persen per tahun maka tidak akan terkejar (pemenuhan kebutuhan beras) kalau kita tidak berpikir diversifikasi pangan lokal,” kata Juaidi.
Karenanya sebut Juaidi diversifikasi pangan menjadi penting untuk dilakukan. Untuk itu ia minta sumber dan bahan pangan lokal segera diidentifikasi.
“Diidentifikasi di mana bahan baku sumber pangan lokal kita. Yang kedua kita berbicara pasar, siapa yang beli. Kalau tidak ada yang beli dan diproduksi banyak nanti tidak laku,” ujar Juaidi seraya menambahkan produk pangan lokal juga harus mampu bersaing di pasaran.
“Paling tidak harus ada izin. Izin itu merupakan bentuk daya saing untuk menjamin kepastian bagi konsumen. Misalnya produk itu ada PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga-red),” tambahnya.*)
