Pastikan Aman Dikonsumsi, Kesehatan Sapi Diperiksa Sebelum dan Sesudah Potong

PANGKALPINANG — Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Edi Romdhoni SP MM memastikan daging sapi yang dijual pedagang di pasaran telah diperiksa kesehatannya.

Kepastian itu disampaikan Edi dalam acara Dialog 21 TVRI Babel di Pangkalpinang, Jumat (14/03/2023).

Menurut Edi pemeriksaan kesehatan terhadap hewan ternak itu dilakukan sebanyak dua kali baik sebelum maupun setelah dipotong.   

“Istilahnya itu ante-mortem dan post-mortem. Jadi diperiksa sebelum dipotong kemudian diperiksa lagi setelah dipotong,” kata Edi.

Selain Edi, dialog yang dipandu presenter Dick Revolino itu juga menghadirkan
Kepala Pusat Kepatuhan, Kerjasama dan Informasi Perkarantinaan Kementerian Pertanian Ir Junaidi MM.

Karena itu Edi meyakinkan jika daging sapi yang beredar di pasaran dan dijajakan pedagang layak dikonsumsi. Apabila dalam pemeriksaan diketahui ada temuan kelainan pada karkas, daging dan organ-organ lain maka akan dilakukan pengafkiran.

“Dan yang baik dapat dikonsumsi,” ujarnya.  

Ia melanjutkan bahwa menjamin keamanan pangan bagi konsumen merupakan tanggung jawab semua stakerholders terkait.. Karena itu ada regulasi yang mengatur keamanan pangan sebagai acuan dalam rangka menerapkan dan melaksanakan pengawasan di lapangan.

“Kalau bicara Undang-Undang Pangan kita wajib melindungi masyarakat yang mengkonsumsi itu. (Karena itu) saya terima kasih (atas) pertanyaan seperti (yang diajukan pedagang daging) ini (karena) memang harus kita kampanyekan (terkait kesehatan ternak) yang akan dipotong baik untuk kurban mauoun untuk konsumsi,” lanjutnya seraya menambahkan pedagang yang membutuhkan informasi lebih lanjut dapat berkoordinasi dengan petugas kesehatan hewan yang ada di kabupaten dan kota.

“Ada petugas kawan-kawan dokter hewan di kabupaten dan kota. Silahkan. Atau kadang kala nanti itu ada misalnya pebisnis kambing nanti dikasih tanda bahwa ternak kambing itu sudah dilakukan pemeriksaan. Bagaimana ciri-ciri Itu, kan dokter hewan yang tahu.bahwa ternak itu sehat atu tidak,” tandasnya.*)

 

Sumber: 
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan
Penulis: 
Hairil Anwar
Fotografer: 
Hairil Anwar
Editor: 
Hairil Anwar